Sabtu, 08 Februari 2014

assalamualaikum..
Kali ini saya akan share materi debat : Bahasa Internasional Berpeluang Menjadi Bahasa Internasional (PRO). Semoga bermanfaat :))



·         Saya sebagai pihak pro sangat setuju apabila bahasa Bahasa Indonesia berpeluang menjadi bahasa internasional karena  bahasa Indonesia sudah mulai diterima oleh pergaulan internasional terbukti dari tingginya minat warga asing mempelajari bahasa Indonesia di pusat pembelajaran bahasa Indonesia di negara mereka. tegas dendy sugono Peneliti Badan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Faktor yang menyebabkan banyaknya warga negara asing banyak mempelajari bahasa indonesia karena keragaman budaya Indonesia. Hal tersebut merupakan faktor terpenting yang menyebabkan banyak warga negara asing ingin mempelajari bahasa Indonesia. Hanya dengan mempelajari bahasa Indonesia, warga negara asing tersebut bisa memahami keragaman budaya Indonesia yang sangat khas 

Ada beberapa alasan mengapa bahasa Indonesia di minati oleh warga asing, terutama para pelajar dan pengusaha. Pertama, bahasa Indonesia termasuk bahasa yang mudah untuk dipelajari. Dibandingkan dengan bahasa yang telah diakui sebagai bahasa internasional sekarang. Sehingga bahasa indonesia secara gramatikal mudah dipahami. Kedua, bahasa Indonesia juga lebih mudah dihafal karena di dalam bahasa Indonesia banyak menyerap kosa kata asing misalnya dari bahasa Inggris dan latin. Bahasa Indonesia relatif mudah beradaptasi dengan istilah-istilah asing dengan melakukan penyerapan, termasuk istilah Inggris yang seiring waktu kemudian diserap menjadi bahasa Indonesia . Sehingga bagi orang asing yang belajar bahasa Indonesia tidak perlu repot-repot menghafal kosa kata tertentu. Ketiga, Negara Indonesia menjadi salah satu Negara yang memiliki jumlah penduduk terbesar di dunia. Keempat, Indonesia dipandang sebagai Negara ekonomi baru. Hal ini tentu menaruh minat para investor asing untuk berinvestasi di Indonesia. Untuk memperlancar proses berinvestasi dan keberlanjutannya, mereka mempelajari bahasa Indonesia. Kelima, keanekaragaman budaya yang dimiliki oleh bangsa Indonesia, menjadi alasan mengapa warga asing berminat untuk mempelajari bahasa Indonesia. Mereka, khususnya para budayawan, seniman serta pelajar, yang berminat atau hendak melakukan penelitian terhadap kebudayaan bangsa Indonesia di tuntut untuk mengerti bahasa Indonesia.

Seperti yang diungkapkan Profesor Dr Handayani, seorang Guru Besar Bahasa Indonesia Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS), bahasa Indonesia punya potensi digunakan sebagai bahasa internasional, pasalnya saat ini bahasa Indonesia juga dipelajari di lebih dari 45 negara di dunia. beberapa diantaranya adalah Australia, Jepang, Vietnam, Mesir, dan Italia. hal ini membuat bahasa Indonesia masuk ke dalam peringkat 10 besar bahasa yang paling banyak digunakan di seluruh dunia.Prof Dr Handayani mencontohkan, di Australia, sekitar 500 sekolah telah mengadopsi bahasa Indonesia sebagai program studinya. Inilah alasan kuat kenapa kemungkinan bahasa Indonesia juga berpeluang menjadi bahasa internasional. Sedangkan di Ho Chi Min City, Vietnam, bahasa Indonesia menjadi bahasa ke-dua secara resmi sejak desember 2007 yang setara dengan bahasa Inggris, Perancis dan Jepang.

Selain itu beberapa negara besar yang memperluas penggunaan bahasa indonesia dan sudah pusat pembelajaran bahasa Indonesia adalah negara-negara di Eropa, Jepang, Amerika Serikat, Korea Selatan, Mesir, dan Rusia. hal ini membuat bahasa Indonesia masuk ke dalam peringkat 10 besar bahasa yang paling banyak digunakan di seluruh dunia. Hal tersebut semakin membuat bahasa indonesia berpeluang menjadi bahasa internasional

 Arief Rachman, Ketua Harian Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO, pada harian Kompas yang terbit pada tanggal (15/11/2011), menyatakan dirinya yakin bahasa Indonesia berpeluang menjadi bahasa internasional karena PBB baru menolak bahasa Jerman menjadi bahasa internasional karena hanya dipakai di Jerman. Berbeda dengan bahasa Indonesia yang digunakan di banyak negara,” terutama dinegara-negara ASEAN.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar